Industri mobil nasional (mobnas) di Indonesia kembali bergairah dengan diperkenalkan produk dari PT. INKA (Industri Nasional Kereta Api) Madiun, yaitu GEA yang merupakan kepanjangan dari Gulirkan Energi Alternatif. Sebuah mobil dengan desain citycar, jauh lebih baik dibanding model Kancil yang juga dikembangkan sebelumnya oleh PT. INKA Madiun. Mengapa disebut Super Irit ??
Mencermati namanya GEA : Gulirkan Energi Alternatif, pastilah ada sesuatu yang diunggulkan. Apa itu ? Mobil ini dalam ujicobanya mampu mencapai efisiensi energi dengan menggunakan BBG (bahan baker gas). Solusi yang bijak untuk permasalahan kelangkaan energi saat ini. Namun, juga terbuka opsi dengan menggunakan bahan bakar premium (BBM), dimana telah didapat hasil 1 liter premium untuk melaju sejauh 30 km (1:30). Super irit bukan ? Hal ini yang menjadi concern PT.INKA dengan memperhatikan kondisi kelangkaan BBM yang makin melambung. Sejauh ini telah di uji coba sejauh 10.000 km dari April 2008 hingga Juli 2008 dan juga melintasi tanjakan seperti yang dicoba di Sarangan, daerah wisata di lereng Gunung Lawu Magetan-Solo. Kecepatannya mencapai 85 km/jam, cukuplah untuk kondisi citycar. Spesifikasi mesin GEA 650cc (bandingkan dengan kapasitas Daihatsu Ceria 800cc).
Menurut Humas PT.INKA, Fathur Rashid (8 Okt 2008), produk ini telah mendapat lampu hijau dari BPPT dan telah dilakukan uji ketahanan mesin dan uji emisi. Untuk teknologi, PT.INKA menggandeng pabrikan dari Cina untuk mesin yang dibuat dengan 80% kandungan lokal. Menurutnya, suara mesin nyaris tak terdengar, halus sekali.
Prediksi harga 1 unit GEA dibandrol sekitar Rp.45–50 juta. Harga ini belum termasuk kelengkapan interior AC, tapestereo, atau power window. Namun dijaminkan setelah keluar ijin dari BPPT, kelengkapan interior tersebut akan ditambahkan. Bahkan telah disiapkan langkah aftersales service-nya dengan membangun jaringan marketing di beberapa kota besar, perawatan dan ketersediaan suku cadangnya.
Semoga industri nasional semakin bergairah dan perekonomian semakin bermanfaat bagi masyarakat banyak. Sukses untuk INKA Madiun.
Sumber : detikOto (8 Okt 2008)
Filed under: BUSINESS | Tagged: citycar, GEA, INKA, Madiun |
.::DonyIrawan|Sharing The Way::. 
good news….siiiplah, makasih mas doni
Kenapa orang indonesia ga bisa buat otomotive yang serius….selain kancil ama gea… bisanya apa sihh…
Orang indonesia banyak yang pinter, tanya aja pada kawan-kawan anda yang di luar negeri selain TKW. Kreativitas anak bangsa kita selalu tidak mendapat akses di negeri sendiri. Karena politikus dan monopoli yang lebih dipentingkan..
yups…
kalangan org pinter tau, org2 indo jenius,
karna politik korupsi, banyaknya org kaya tapi jiwa miskin,
jadi tidak dipakai di indo.
akm. gusdur, pny rncn indo jadi negara super power ke-2, sblm dia lengser. org pinter di indo tdk dipakai, yg dipakai politikus tp tak bisa majukan bangsa, kcli nebelin kantong.
ya semoga aja jadi membikin madiun bergairah 🙂
kota ku jeee
Saya Danan, 29 Th,
saya seorang pengusaha muda (UKM)
Jauh sebelum orang meributkan efisiensi energi dan energi alternatif, kami sudah melakukan penelitian selama 6 Tahun terakhir tentang tungku sekam, dan baru kami jual secara masal setelah saya memutuskan untuk usaha sendiri 2 tahun yang lalu.
modal awal kami 1,5 jt waktu itu, Alhamdulillah setelah mulai lancar kami berhasil menjual 23 unit tersebar dari Banyuwangi hingga Tegal.
hari ini saya membaca berita dari liputan enam (14 oktober 2008) tentang kayu sebagai bahan bakar alternatif ungulan, saya antara antara mendukung dan menolak pendapat ini. Mendukung karena mungkin menciptakan lapangan kerja baru, menolak karena sebetulnya ada yang lain selain kayu yang juga ungulan yang mungkin tidk merusak ekosistem alam akibat penebangan kayu yang berlebihan. bahan bakar dari produk yang kami buat adalah dari sekam, serbuk kayu, tempurung kelapa, ampas tebu, serabut kelapa, jerami kering bahkan daun kering. coba dibandingkan, lebih baik mana dibandingkan dengan kayu.
saya pikir didepan mata kita sudah tersedia sumber energi terbaharui dengan sangat murah, cuman mungkin orang indonesia saja yang kurang mau tahu. di desa tempat saya tinggal para penduduk mulai kami pengaruhi sedikit demi sedikit untuk meninggalkan elpiji dan beralih ke tungku sekam rumah tangga buatan kami. pertimbangannya simple, karena faktor kebisaan dan perasaan kalo elpiji naik lagi gimana, sedangkan sekam, jerami dam serbuk kayu melimpah didesa kami. kalo dikota mungkin teknologi ini belum bisa diterima. Yang dikawatirkan selama ini kalo timbul polusi asap dari pembakaran, kami sudah bisa atasi, artinya bebas polusi asap.
cuma, kami hanya sebuah UKM dengan masalah klise.
Mohon Kami diberikan Informasi tentang program
yang berkaitan dengan Tungku sekam yang kami produksi
Bagaimana caranya untuk menjalin kerjasama agar produk kami dapat dinikmati lebih luas oleh semua masyarakat
untuk informasi keseriuasan kami bisa diperoleh dari
http://www.santosorising.com
Kami bersedia memberikan informasi tambahan yang mungkin diperlukan
Terimakasih
Danan Eko Cahyono, ST
Saya mau Indonesia bisa jual Mobnas dengan harga lebih murah dari Motor Jepang. Trims Pak Purnomo Y
Wah..seru juga tuh..
Dari sisi fungsi bisa menjadi mobil keluarga yg ekonomis dibanding beli motor yg termahal yg hanya untuk gaya. Dengan mobil ini bisa bawa anak2 jalan keliling kota, tanpa takut kehujanan atau kepanasan (kalo ada AC-nya…). Sedikit saya sarankan yaitu, sparepart jangan mengecewakan..!! dan jangan sampai lupa fasilitas kredit-nya mengingat yg melirik mobil seperti ini pasti kalangan menengah.
Ok…, Sukses Indonesia ku
wah jozz tuh, ada AC n tape nya kok bozz, yum bner sparepart-na kudu ada n murah juga.
50 jt = great corolla 95 2nd = kijang lsx short 95 2nd…
wuahhh pilihan yang berat… 🙂
wow..indonesia…is t’best
indonesia maju terus,,
jgn spe ktingglan ma negra laen trutama malingsia,,,(malaysia)
oy..kita harus mulai mncintai produk dlam negri dg mncintai produk sudah memajukan negri kita..
misal na beli lah motor kanzen tu buatan ank bangsa..yg desain dan engin na gx klah ma produk luar..
n klo mobil beli aj buatan dari,,PT.inka.
bgus jg tu mobil..walaupun agx mirip ky mobil maenan tp se’enggk na kita hurus beli,,
key..semua ank bangsa semangat kita pasti bisa..
Wah..,
bagus tuh..,
Seharusnya Mobil Dinas pemerintah dari presiden, mentri, sampe camat pake mobil ini. Skaligus bisa jadi contoh penghematan BBM. Anggaran buat BBM jadi sedikit n ramah lingkungan pula. Yakin dach pasti bisa ngalain Proton.
Ayo para pejabat.., sapa yang mo duluan?
Mumpung gy musim kampanye….!!!
ha..ha…ha…ha…
akhirnya indonesia bisa buat mobil sendiri. tapi ada baiknya jika mesinya minimal 1000 cc karena kondisi geografis indonesia yang banyak tanjakan. dan harganya tidak lebih dari 80 juta, pasti laris deh, karena rasa nasionalisme kita masih tinggi……. SEMOGA INDONESIA MAKIN MANDIRI…….
jangan plus AC n Tape lebih dari 50 jt hehe..
says yakin untuk pasar indonesia saja mobil itu harus duproduksi 5000 Unit perbulan hitung – hitung untuk penghematan devisa dan memupuk jiwa nasionalisme , masak sepatu saja kuta harus dari amrik padahal buatnya di rungkut juga
NOTICE ADMIN :
Kami menghargai pendapat & komentar sobat sekalian yang lebih membangun menjadi lebih baik.
Terimakasih
Maaf, beberapa komentar yang kurang saya perkenan telah saya delete.
Salam@DonyIrawan
Salut atas pembuatan mobil awak sendiri, menunjukkan harga diri dan martabat bangsa.
Terus perbaiki yang kurang dan kembangkan model-model yang mengikuti jaman.
Kalau dihitung2 harga 45-50 jt (standart) sepertinya masih kemahalan dibanding mobil bekas yg sdh punya merk & sdh tdk diragukan…! orang pasti mikir 2x u/ beli GEA, ditambah karakter orang indonesia beli mobil pasti mikir jual nya masih dapat harga yg bagus.
catatan dari Saya : kalau ingin diterima pasar sebaiknya kerjasama jangan tangung2 dgn china sebaiknya dgn negara yg teknologinya jauh lebih baik. kalau china harga memang murah tapi kualitas selalu jadi nomor 10. lihat saja contohnya mocin, apa masi ada sekarang ini showroom yg berani jual mocin…?. kalau perlu pakai mesin buatan sendiri jangan buatan china, nanti malah gatot (gagal total) karna orang indonesia walaupun pendapatan ms relatif kecil tapi kualitas selalu no 1/ produk yg dibeli mampu bertahan lama. percayalah pd kemampuan sendiri…..!!
Harganya msh jauh lbh mahal dr mobnas india yg hanya 25jt dg model yg mewah, standard int safety, tingkat emisi yg bagus, dll, sayang sekali mash terlalu muahall…
Semoga lain kali bs bkin yg lbh baik lg.
Adalah sebuah kebanggaan, jika mobil nasional (GEA) benar-benar menjadi kenyataan. Tapi kita akan senang sekali kalau bisa harganya sama dengan mobil india yang cuma 25 jt, tapi juga keren abis. semoga inovasi terus berkembang dan didukung penuh oleh pemerintah
bagus ti..dah lama saya nunggu2 mobil yang kayak gini…tolong dong,saya mo ngontak dealer nya kalo ada.makasih
hebat ya… untuk motor roda tiga ada gak sih? pengen pake motor, tapi untuk yang roda 2 gak berani, merasa kurang aman. hehe… makasih
wah kalo saya jadi gubernur jakarta !! saya akan konversi semua bajaj di jakarta dengan mobil kecil nan keren ini!! karena bajai udah terlalu kuno dan terbelakang buat indonesia..lagian itu produk india bukan indonesia!! lebih baik pakai produk indonesia kan!???
ironis..
sebenarnya apapun ituyang berbau “nasional” malah tidak laku. motor nasional pun (buatan lokal) dikira buatan china, buatan china saja tidak laku apalagi buatan indonesia. orang indonesia malah lebih gengsi beli merek luar, ada mobil walaupun beda nama bentuk sama rela beli yang ternama…
saya kurang yakin bakal laku, kalau tidak serius, bodynya bagus, didukung program pemerintah dan nasionalisasi seperti di malaysia dan korea…
maaf sebelumnya……
Bagus memang tapi sayang harganya masih belum terjangkau oleh sebagian rakyat kita , coba bisa lebih murah kaya perusahaan TATA yang cuma $ 2500.00.
Saya tentu akan cinta dan pakai produk dalam negeri,asal jangan asal buat,..itu melecehkan diri sendiri dan kapan kita akan bangga hasil sendiri,..- terus maju Indonesia harus jaya
Saran nih buat para penguasa dan pengusaha, DUKUNG ANAK BANGSA YG PINTER2 INI. Datangkan tenaga ahli propesional dari merk2 terkenal dunia untuk memberikan masukan penyempurnaan mobnas kita, jangan utak atik lagi mesin potong rumput utk dijadikan mesin mobil. Buatlah mesin seperti mesin mobil Honda, Toyota, BMW, dll dan buatlah design mobil semewah mungkin., kita pasti mampu. Wajibkan seluruh instansi pemerintah menggunakan Mobnas, untuk umum berikan pajak murah. Selain Mobnas berlakukan pajak tinggi dan berlakukan kuota pada setiap merk diluar Mobnas yg masuk Indonesia.
Kalau tidak ada dukungan dari penguasa dan pengusaha, anak2 pintar yg mau mengangkat martabat bangsa ini saya khawatir tidak berkembang dan percuma menjadi orang pintar kalau harus terus mengekor pada hasil kepintaran bangsa lain.
Maju terus SMK pintar, kalian memang pintar karena makanan kalian sama dengan Malaysia, Jepang, Korea, dll… NASI..! Orang lain bisa KENAPA KITA TIDAK…?
Satu kata buat kalian…HEBAT…1
Saran nih buat para penguasa dan pengusaha, DUKUNG ANAK BANGSA YG PINTER2 INI. Datangkan tenaga ahli propesional dari merk2 terkenal dunia untuk memberikan masukan penyempurnaan mobnas kita, jangan utak atik lagi mesin potong rumput utk dijadikan mesin mobil kecuali utk proses belajar.. Buatlah mesin seperti mesin mobil Honda, Toyota, BMW, dll dan buatlah design mobil semewah mungkin., kita pasti mampu. Wajibkan seluruh instansi pemerintah menggunakan Mobnas, untuk umum berikan pajak murah. Selain Mobnas berlakukan pajak tinggi dan berlakukan kuota pada setiap merk diluar Mobnas yg masuk Indonesia.
Target irit BBM boleh, itu bagus, tapi kalau design mobilnya seperti GEA itu meurut saya walau harga murah tapi susah menjual, saya sendiri yg cinta produk dalam negri mendingan beli mobil Timor bekas. Buatlah sedan, semi sedan, APV, atau mobil keluarga, dan buat jaringan layanan Purna jual agar pembeli percaya. Pak mentri terkail, dukung dong nih anak pintar kita.
Kalau tidak ada dukungan dari penguasa dan pengusaha, anak2 pintar yg mau mengangkat martabat bangsa ini saya khawatir tidak berkembang dan percuma menjadi orang pintar kalau harus terus mengekor pada hasil kepintaran bangsa lain.
Maju terus SMK pintar, kalian memang pintar karena makanan kalian sama dengan Malaysia, Jepang, Korea, dll… NASI..! Orang lain bisa KENAPA KITA TIDAK…?
Satu kata buat kalian…HEBAT…1
Jngn ter ikut2 bngsa laen,ykinlah slangkah dmi slngkah indnesia akan lbh maju brbnding jepun korea malaysia india dlm bidang automotip.krna dunia tlah mngakui bhawa rakyat indonesia lbh geniuos.msalah utama adlh hrga mobnas yg tdk merakyat.dan krng promosi di pasaran.soal disaign sy rasa ga mngecewakan.hidup dan maju bangsaku INDONESIA. +60169555752
INDONESIAKU,
aku bangga menjadi anak negeri,
Indonesia adalah negara besar, yg hrs diwujudkan dengan mental dan jiwa yang besar.
wahai saudaraku (presiden, mentri, pejabat, pengusaha, rakyat indonesia) dukunglah hasil karya anak negeri ini untuk kebesaran Indonesia, kita tunjukan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara besar, indonesia bukannlah ngara kerdil, yg selalu dipandang sebelah mata, indonesia bisa mandiri, karena semua ada di negeri tercinta ini.
Indonesia punya SDA yg terkaya setelah USA
Indonesia punya SDM yg cemerlang.
Kutipan Habibi “carilah pabrik pesawat yg ada didunia ini yg tidak ada orang Indonesianya pasti kamu tidak akan mendapatkannya.
Pesawat & rudal aja bisa bikin apalagi mobil, itu mah kecil……………………..
Semua bisa dibuat di Indonesia, hanya saja perlu dukungan semua elemen. terutama Pemerintah & Pengusaha.
alhamdulillah, sy sbgai bangsa Indonesia sangat bangga, karna anak indonesia selangkah demi selangkah telah menunjuk kan karya nya, semoga ini adalah awal dari kebangkitan teknologi otomotif di negeri ini, dan semoga akan mendapat respon positif dr bangsa indonesia, dan akan di akui oleh dunia, ….
satu sisi saya bangga..
sisi lain saya ragu, negara produsen otomotif dg pasar utama Indonesia, punya banyak mafia, dg milyaran uang untuk menyuap penentu kebijakan.
Saya ragu hanya hangat2 tahi ayam, stlh itu hilang…
Hanya kesadaran dari seluruh rakyat Indonesia, sejak dari presiden sampe rakyat kecil, untuk memakai produk kita (bahkan seperti pakaian, minuman, makanan, dll) yg mampu memuluskan mobil nasional..
Mari…